Teh Ema, memegang kelinci di taman burung |
Spesial buat Teh Ema
Disaat Apakah Kita Ketika Ajal Datang Menjemput?
Apakah kita harus menunggu waktu untuk didoakan ? |
Bersenang-senanglah Dalam Dakwah
Dream Business
Sahabat, saya mau berbagi untuk semua. Saya mendapatkan tugas kewirausahaan untuk membuat Dream Business. Walhasil ini adalah tugas responsi saya. Alhamdulillah ini saya bacakan di depan teman-teman Alih Jenis dan mereka semua apreciate dengan dream business saya dan mendoakan saya. Begitu juga hendaknya dengan tema-teman semua. Semoga ini menjadi inspirasi.
Diva, Miss Maaf
Ide Cerita : Seorang perempuan yang sangat baik pada semua orang. Dia gak mau melihat ada yang kesusahan.
Sinopsis :
Diva sejak kecil selalu diajarkan oleh orangtuanya untuk berbuat baik pada setiap orang. Sehingga sekarang tak hanya sama orang yang udah lama dikenal tapi sama orang yang baru dikenalpun Diva berbuat baik. Ketika melihat raut wajah orang cemberut saja, dia langsung peka dan menanyakan apa masalahnya. Dia juga royal dengan materi, suka membelikan teman-temannya makanan, suka ajak temannya jalan-jalan. Selain itu, Diva juga terkenal dengan miss. Maaf karna selalu minta maaf sama orang lain, padahal dia tidak melakukan kesalahan.
“Ramadhan Penuh Dengan Pelangi”
Allah akan memberikan pertolongannya disaat kita benar-benar membutuhkan, bukan disaat yang kita inginkan. Subhanallah… AllahuAkbar! Aku ingat masa itu. Rasa syukur yang tiada henti aku lafadzkan terhadap pertolongan Allah. Allah Maha Besar! Bulan ramadhan tahun ini terasa bermakna dengan berbagai potongan episode yang diberikan Allah padaku. Setiap episodenya aku dituntut untuk lebih dewasa dan benar dalam menyelesaikan episode-episode itu.
Rasa yang Buat Puisi Jadi Manis
Sepasang Sepatu...
Aku rindu bintang..aku kangen bulan...
aku ingin memeluk matahari...
aku ingin melihat pelangi...
Kamu tanya..
apa yang kamu lakukan selama ini..
apakah disana tak ada yang kamu rindukan..
apa disana kamu berada dalam ruangan yang tak kau kenali..
apa juga engkau disana tak mampu memahami dimana kamu berada..
"Somewhere Over the Rainbow"
Sahabatku,
Kalian tetep semangat yah!
Allah akan selalu bersama kita
Insya Allah setiap kesulitan yang datang akan ada jalan keluarnya!
Percayakanlah semuanya pada Allah
Allah akan memberikan yang terbaik buat kita
Atas izin-Nya
dan Akan indah pada waktunya. ^__^
Aku kasih lirik lagu yang pernah dikasih Risma.
Uhibbukumfillah, ukhty :)
Selalu Ada Jalan...
Mimpi...
kerinduan yang terperi ini telah terobati
duduk berdua dan berjalan, bercerita
membuatku sangat senang dan canda tawa yang merekah
subhanallah
kakak yang telah lama meninggalkan sekarang kembali
walau hanya sebatas bayang-bayang
aku mau dia merasakan hal yang sama
ntaahlah...
Aku tak mengerti apa arti semua ini...
Senyummu masih nampak di wajahku :)
Bogor, 10 Juni 2012
SATU KATA
In My Heart! (^___^)
Galauku?
You can, if you think you can!
Sedangkan aku masih trtatih dan berfikir untuk bicara
Aku iri pada orang yang jago debat
Sedangkan untuk ngomong dan mengungkapkan saja susah
Aku iri pada orang yang memiliki harta yang banyak
Dan bisa membantu dengan hartanya untuk dakwah
Sedangkan aku masih mencari untuk diri sendiri
Aku iri pada penulis yang bisa merangkaikan kata menjadi untaian kalimat
“Dakwah Grow Together”
KONFERENSI INTELEKTUAL MUSLIMAH UNTUK BANGSA KHILAFAH : JALAN BARU MELAHIRKAN GENERASI CEMERLANG
UNDANGAN |
Harapanku Pelitaku
Perlukah Kita Bersyukur?!
Tiku Nan di Hati
By: Suci Rahmadini
Warna Warni Persahabatan
Wudhu di Tempat Terbuka, Bolehkah?
Spirit Islam Sumber Kebahagiaan....
Google aja mendukung Khilafah ^_^
Anak kecil pun dg keyakinan penuh mengatakan kalo KHILAFAH AKAN KEMBALI TEGAK kok! :)
Jika Suatu Ketika Kita Tak Bersama Lagi....
Jika Suatu Ketika Kita Tak Bersama Lagi
Manisnya Coklat di Minggu Pagi....... ^_^
_Curhatan Bintang_
"Yaa Allah hindarkanlah kami dari rasa mencintai dunia secara berlebihan,
Kami memang butuh uang dan harta bagi kehidupan kami,
Namun jikalau itu menghalangi kami dalam dakwah ini maka berikanlah kebijaksanaan-Mu,
Kami memang butuh nilai dan sarjana,
guna melanjutkan perjuangan hidup dan mendapatkan pekerjaan kami,
Namun bila itu menghambat dakwah kami berikanlah rasa keadilan-Mu,
Banyak juga yang pontang-panting
Demi membahagiakan keluarga, mengurus anak dan pasangannya,
Tetapi bila itu menjadi kerikil dan batu yang dapat menyandung dakwah
Maka luruskanlah dengan kebaikan-Mu,
Sungguh... kadang kita tidak merasa sedang dihinggapi "WAHN".
Republik Zina Menunggu Binasa
Pesan di "ponsel"
Ini adalah kisah nyata Pengorbanan Ibu selama Gempa Jepang.
Setelah Gempa telah mereda, ketika para penyelamat mencapai reruntuhan rumah seorang wanita muda, mereka melihat mayat-nya melalui celah-celah. Tapi wanita tersebut berpose begitu aneh, dia berlutut seperti seseorang yang menyembah; tubuhnya condong ke depan, dan dua tangan yang mendukung oleh suatu benda. Rumah roboh telah menimpa punggung dan kepalanya.
Dengan begitu banyak kesulitan, pemimpin tim penyelamat meletakkan tangannya melalui celah sempit di dinding untuk mencapai tubuh wanita itu. Dia berharap bahwa wanita ini bisa jadi masih hidup. Namun, tubuh dingin dan kaku menandakan bahwa wanita tsb pasti telah meninggal.
BATU KECIL MEMBUAT KITA MENENGADAH KEPADA ALLAH
Pekerja itu berteriak-teriak, tetapi temannya tidak dapat mendengarnya karena suara bising dari mesin-mesin dan orang-orang yang bekerja, sehingga usahanya sia-sia saja.
Untuk menarik perhatian orang yang ada di bawahnya, ia mencoba melemparkan uang logam di depan orang tsb. Orang itu berhenti bekerja, mengambil uang itu lalu bekerja kembali. Pekerja itu mencoba lagi, tetapi usahanya yang keduapun memperoleh hasil yang sama.
Tiba-tiba ia mendapat ide. Ia mengambil batu kecil lalu melemparkannya ke arah orang itu. Batu kecil itu tepat mengenai kepala orang itu, dan karena merasa sakit, orang itu menengadah ke atas. Sekarang pekerja itu dapat menjatuhkan catatan yang berisi pesan pentingnya.
Allah kadang-kadang menggunakan cobaan-cobaan ringan untuk membuat kita menengadah kepada-Nya. Seringkali Allah melimpahi kita dengan rahmat (seperti uang logam), tetapi itu tidak cukup untuk membuat kita menengadah kepadaNya. Karena itu, agar kita selalu mengingat kepadaNya, Allah sering menjatuhkan "batu kecil" (cobaan) kepada kita.
SAY "End For VD"!
By. Suci Rahmadini
Duduk-duduk terus di kantor, ternyata membosankan
juga. Setelah baca-baca artikel, blog, novel, sms-an, semua altivitas sudah dilakukan, tapi tetap
saja merasa bosan. Galau gak ada kerjaan, haha….
Sepertinya sudah mengalami kebosenan tingkat
tinggi. O iya, jadi ingat kalau udah
lama gak urusin blog, aha. J Rada
bingung juga sich, mau coret-coret tentang apa.
Mikir-mikir dulu, btw, sekarang kan udah
bulan Februari. Bertepatan tanggal 14 Februari banyak kalangan muda yang latah
merayakan Valentine’s Day. Biasanya lagi marak-maraknya tentang cinta, kasih
sayang, dan berbau romantisan gtu dech. Dan seolah-olah hari kasih sayang itu Cuma
satu hari doank, ckckck. Waktu jalan-jalan
ke Botani Square Bogor, aku lihat banyak stock coklat yang sudah dirangkai,
beuh kayak bunga aja :p. Pokok e serba pink deuh. Memang sudah dipersiapkan
untuk perayaan V-Days nich. Aku jadi mikirin “sesuatu”, tiiiing ntar dech di paragraph
selanjutnya diceritain.
Senyuman Pelipur Hati
Aku akan sedikit bercerita tentang ibu. Rasanya tak ada bosan kalau membahas tentang beliau. Ibu selalu mensupport apa yang mau aku kerjakan. Ibu berusaha memenuhi setiap pintaku. Ibu selalu membawaku kemana pun beliau pergi.
Masih berbekas dalam ingatanku, ketika kecil setiap mau tidur, aku diajari untuk baca doa-doa pendek oleh beliau. Diajari ilmu kehidupan, apa artinya kehidupan, pengorbanan, kasih sayang, dan cinta. Yah, Ibu memang guru pertama. Ibu tak pernah lelah dan bosan mendengarkan celotehan “dini kecil”, yang selalu ingin tau. Walaupun lelah, setelah seharian berjalan meminta kredit pada pelanggan. Terkadang aku sering dibawa oleh Ibu. Sambil menenteng 2 tas yang berisi pakaian anak-anak, kain sarung, dan perlengkapan bayi. Yah, dengan itulah kami memenuhi kebutuhan hidup.
Umur 5 tahun, aku pun pindah ke Bayua, Maninjau. Di sana aku sekolah TK. Tiap pagi subuh, dinginnya air terasa sejuk dibadan, sambil mendengarkan alunan suara merdunya adzan. Pagi-pagi subuh kita sudah mulai mempersiapkan diri, dengan diterangi oleh lampu semprong atau “lampu togok” bahasa minangnya, karena memang belum ada cahaya listrik yang menerangi rumah kami. Setelah semuanya mandi, ibu mempersiapkan sarapan dengan ditemani teh hangat dan pisang goring, terkadang dengan “roti gabin”. Suatu ketika kami sarapan pagi, langit masih enggan untuk bersinar, “dila kecil” adekku yang hanya berjarak satu tahun mengambil makanan, dan tanpa sadar pipi halusnya mengenai kaca semprong yang panas. Huuuhhh, Dila hanya meringis kesakitan, ketika kita bertanya “iya, de’a? kanai semprong lampu? Ya Allah.. ” (Iya, kenapa? Kena semprog lampu? Ya Allah). Ketika kita semua sadar, awalnya Dila hanya diam menahan sakit, akhirnya pecah juga tangisannya di pagi yang sejuk itu. Cepat tanggap ibu mengambil pepsodent untuk mengobati pipinya, dengan penuh kasih sayang.
Politik Ekonomi Islam: Jawaban Pengelolaan SDA Indonesia Menuju Kesejahteraan Masyarakat
~~ Toursenol Al-Ghuraba ~~
by: Suci Rahmadini
Bunga Matahari
Sang "tournesol" yang menghadap pada cahaya
Tak mau memandang ke arah yang gelap
Tak pelak selalu menginginkan sinar kebangkitan
Ditengah asap gunung yang mengepul
Kau tetap berdiri kokoh
Ditengah semua yang layu
Kau tetap berdiri dengan indah
Tanpa terasa panas dan gersang
"Kau lah ghuroba"