Jika Suatu Ketika Kita Tak Bersama Lagi
Aku ingin kau mengenang
segala kisah tentang kita
yang telah terpahat rapi di rangka langit
bersama segenap noktah-noktah peristiwa
juga canda dan pertengkaran-pertengkaran kecil
yang mewarnai seluruh perjalanan kita
Dalam Lengang, Tanpa Kata
Jika Suatu Ketika Kita Tak Bersama Lagi
Aku ingin kau tetap
menyimpan
setiap denyut nadi
yang berdetak
dan degup cepat
debar jantung
saat mataku memaku
matamu
disela derai
gerimis menyapu beranda
kala kita pertama
bertemu di temaram senja
Dalam Sepi, Tanpa
Suara
Jika Suatu Ketika Kita Tak Bersama Lagi
Aku ingin kita meletakkan segala perih itu
disini, pada titik dimana kita akan berbalik
dan menyimpan senyum dibelakang punggung masing-masing
lalu membiarkan waktu menggelindingkannya
hingga batas cakrawala
bersama sesak rindu tertahan didada
Dalam Diam, Tanpa Airmata
Jika
Suatu Ketika Kita Tak Bersama Lagi
Aku ingin cinta itu
tetap tersimpan rapi
pada larik bianglala, pada hujan
pada deru kereta,pada embun di
rerumputan,
pada pucuk pepohonan
sembari memetik mimpi yang telah kita
sematkan disana
lalu mendekapnya perlahan
Dalam Sunyi, Tanpa Cahaya
Jika Suatu Ketika Kita Tak Bersama Lagi
Aku ingin kita akan tetap saling menyapa
lalu merajut angan kembali
seraya meniti ulang segala jejak yang sudah kita tinggalkan
lantas menyadari bahwa menjadi tua adalah niscaya
dan untuk itu kita tak perlu ambil peduli
karena kita tahu
Dalam Lengang, Tanpa Kata
Dalam Sepi, Tanpa Suara
Dalam Diam, Tanpa Airmata
Dalam Sunyi, Tanpa Cahaya
Ada Bahagia
Untuk Kita
Hanya Kita…
Oleh: Amril Taufik
Gobel
sumber :http://www.facebook.com/#!/notes/ketika-cinta-menyapa/jika-suatu-ketika-kita-tak-bersama-lagi/147748528600503
sumber :http://www.facebook.com/#!/notes/ketika-cinta-menyapa/jika-suatu-ketika-kita-tak-bersama-lagi/147748528600503
0 komentar:
Posting Komentar